MEWUJUDKAN LINGKUNGAN SEKOLAH YANG
ISLAMI
Oleh
Dimyati Sajari
Email: dimyati@uinjkt.ac.id
HP :
081310649098
بسم الله الرحمن
الرحيم
Sekolah yang
Islami adalah sekolah yang di situ nilai-nilai keislaman telah diwujudkan atau
diterapkan. Nilai-nilai keislaman atau nilai-nilai yang Islami adalah
nilai-nilai yang bersumber dari wahyu (al-Qur’an dan al-Sunnah). Mewujudkan
Lingkungan Sekolah yang Islami berarti berusaha mewujudkan nilai-nilai yang
Islami di lingkungan sekolah, sehingga di lingkungan sekolah itu tercermin
nilai-nilai keislaman.
Indikator
sekolah yang Islami adalah sekolah yang sarana dan prasarana keagamaannya
memadai, semisal masjid/mushalla, tempat wudhu, toilet, dan bak/tong sampah.
Di samping
itu, simbol-simbol keagamaan tercermin di lingkungan sekolah, seperti nama-nama
gedung yang Islami dan ditulis juga dengan Bahasa Arab, nama-nama ruang klas,
ruang guru, ruang kepala, dan tembok pagar yang ditulis pula dengan Bahasa
Arab.
Unsur
keberhasilan sebuah penanam nilai yang sangat ditekankan oleh Imam al-Ghazali
adalah unsur ta‘diyah (pembiasaan). Nilai-nilai yang Islami di
lingkungan sekolah yang perlu dibiasakan untuk dipraktekkan, di antaranya,
adalah:
1. Saling
mengucapkan salam ketika bertemu dengan yang lain.
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صلّى اللهُ عليه
وسلَم: يَا اَيُّهَاالنَّاسُ أَفْشُوْا السَّلَامَ...
حَقُّ الْمُسْلِمِ عَلَى الْمُسْلِمِ
سِتٌّ: إِذَا لَقِيْتَهُ فَسَلِّمْ عَلَيْهِ...
2. Saling
berjabatan tangan dengan yang sejenis kelamin.
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صلّى اللهُ عليه وسلَم: مَا مِنْ مُسْلِمَيْنِ
يَلْتَقِيَانِ فَيَتَصًافَحَانِ إِلَّا غُفِرَ لَهُمَا قَبْلَ أَنْ يَتَفَرَّقَا.
رواه ابوداود
3. Berpakaian
muslim atau muslimah
4. Murid
menghormati guru dan guru menyayangi murid
5. Membezuk yang
sakit
6. Membantu yang
lemah
7. Pembelajaran
diawali dan diakhiri dengan membaca al-Qur’an
8. Menjaga
kebersihan
وَعَنِ الْبَرَاءِ بْنِ عَازِبٍ رضى اللهُ
عنهما قال: أَمَرَنَا رَسُوْلُ اللهِ صلّى اللهُ عليه وسلَم بِسَبْعٍ: بِعِيَادَةِ
الْمَرِيْضِ، وَاتِّبَاعِ الْجَنَائِزِ، وَقَشْمِيْتِ الْعَاطِسِ، وَنَصْرِ
الضَّعِيْفِ وَعَوْنِ الْمَظْلُوْمِ، وَإِفْشَاءِ السَّلَامِ، وَاِبْرَارِ
الْقَسَمِ. رواه البخارى
Al-Barra’
bin ‘Azib r.a. berkata: Rasulullah Saw menyuruh kami dengan tujuh macam: 1.
Membezuk orang sakit; 2. Menghantarkan jenazah; 3. Mendoakan orang bersin (yang
membaca Alhamdulillah); 4. Menolong orang lemah; 5. Menolong orang teraniaya;
6. Menebarkan salam; dan 7. Menepati sumpah.
وارحمهما كما ربّينى صغيرا
الحمد لله ربّ العلمين
Tidak ada komentar:
Posting Komentar